Ini
tentang pagi Kay..saat kehangatan mentari laksana puisi, semburat
kemerahan di ufuk timur yang memberi kehidupan, sarapan yang dihidangkan
sepenuh cinta, tapi disantap dengan tergesa- gesa dan lupa berucap
terima- kasih, sapuan bedak tipis di wajah wanita pekerja, saatnya
melabuhkan penat bagi mata- mata yang terjaga sepanjang malam dan wangi
kembang yang kuhirup sambil jalan...Hidup terus berlanjut dan senyummu
membuatku kuat, jangan lupa pulang Kay, ada tempatmu di sini...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar