Malam dan Rindu

Malam meremang, hujan tak kunjung datang. Tingkap langit masih terkunci, dan kuncinya entah di mana. Raga- raga penat tlah melabuhkan lelah pada kediaman nyaman bernama keluarga. Remote tv yang berganti tiap menitnya,remah- remah yang tertinggal di piring penganan, cangkir- cangkir teh sudah dituangi lagi, entah yang keberapa kalinya. Ibu setengah mengantuk membacakan cerita Shaun The Sheep, semen

tara sang suami melipat korannya tak rapi dan melemparkannya ke sofa terdekat. Gadis- gadis belum cukup umur berdandan seronok menyaksi pertunjukan musik di tengah lapangan terbuka....malam serasa jadi pagi buat mereka....dan aku masih menghitung rinduku, apakah masih ada punyaku, atau kau mengambil semuanya....